Rabu, 31 Oktober 2012

YUK SEMANGAT

Oke udah lama ga nge blog ...soalnya bingung mau bahas apaan selain menikmati detik2 terakhir cuti melahirkan dirumah ... keruntelan dan ngurusin anak-anak. Masya Allah emang capek luar biasa cuma enaknya itu logh bisa melihat perkembangan anak secara langsung. Apalagi anak kedua ini semua kulakukan sendiri dari melahirkan kami cuma bertigaan, memandikan, menggunduli sampai segala hal kulakukan sendiri. Nikmatnya itu...dan sekarang harus berakhir...karena bunda nya akan kembali berjibaku dikantor dan macet2an di jalan,... Ampun ya Allah berikan hamba kemudahan mendapat rejeki jadi ga perlu ngantor lagi...hamba ingin mengurusi dan merawat titipan mu dengan tangan hamba sendiri ya Allah...




zahra and new friend,.. Playparq bintaro





Tahun ini ayah skip dulu berkurbannya biasanya setiap tahun kami berkurban, tahun ini Allah maha tahu. Belum ada rejeki untuk berkurban, dan kami lebih mengutamakan membayar utang plus membahagiakan orang tua walaupun itu tak seberapa. Alhamdulillah dikasih sama Allah kelapangan hati untuk mengadaikan harta (mahar) yang saya miliki karena ingin sekali membahagiakan orangtua kami yang masing2 tinggal satu. Ayah pun setuju dengan usul ku itu. Kata ayah itu adalah kepunyaan bunda jadi bunda yang berhak untuk memutuskan. Dengan bismillah, kami berangkat hari itu ke salah satu bank yang terkenal dengan Gadai emasnya. Lalu uang hasil nya kami belikan keperluan yang sangat mendesak untuk papa dan mamake. Bismillah niatnya bener-bener ingin menyenangkan mereka. Mungkin selama ini kami terlambat untuk membahagiakan namun ga ada kata telat untuk memulai suatu kebaikan kan... After beli2 itu kami langsung memberikan kepada mereka. Subhanallah melihat senyum yang terpancar dari raut muka mereka dan tangis haru dari mamake ga kan sebanding dengan emas yang telah kugadaikan tadi. Tergantikan semuanya...hamba ikhlas ya Allah asalkan mereka bahagia. 

Dan besok paginya si mamake mengajak ku mengobrol empat mata...menanyakan darimana uangnya untuk membelikan itu. AKu bilang sejujurnya. Tangis harunya pecah pagi itu. Namun ku sampaikan bukan duka dan tangis yang kuminta padanya.Namun beribu doa yang kupinta dan secercah senyuman dari nya, karena kapan lagi kami bisa membahagiakan orangtua kalo ga sekarang. So buat kalian yang masih lengkap orangtua, mertua hayooo cepetan minta maap atas kesalahan yang kalian sengaja atau pun engga plus bahagiakan mereka dengan cara kalian masing-masing ya...Suer pintu rejeki dan surga kalian di mereka loh...

papa n zahra
Hmm...sekarang lagi seru2 nya nikmatin jualan online...beneran udah mulai bisa adaptasi dengan waktunya...tapi akan segera harus berakhir dan memulai adaptasi yang baru dengan jam kerja kantorrr.... Ga mauu .. klo boleh milih ya Allah..maunya kaya gini teruss...rela ngejar target jualan ONLINE....biar tetep bikin dapur ngebul...dan bisa nyenenging papa dan mamake....


Beneran ya Allah..bukakan pintu rejeki hamba agar tidak menelantarkan titipan mu serta tetap bisa membahagiakan semuanya........

Tidak ada komentar:

Posting Komentar